Travelista – Di era Globalisasi ini siapa yang tidak mengenal media sosial? Semua orang pasti mengenal media sosial mulai dari anak-anak hingga orang dewasa bahkan kakek nenek.
Sosial media sangat populer terutama di kalangan remaja. Mereka pasti sudah familiar dengan yang namanya media sosial dan menggunakan media sosial setiap hari dan sudah dapat dipastikan bahwa setiap remaja yang mempunyai smartphone, juga pasti memiliki akun media sosial. Â
Tidak bisa dipungkiri kalau kalangan remaja adalah kalangan yang paling sering berinteraksi dengan media sosial. Lalu, apakah pengaruh media sosial di era globalisasi terhadap perkembangan remaja saat ini? Apakah dampak positive dan negative bagi remaja?
Remaja sebagai pengguna terbanyak dan hampir setiap hari menggunakan media sosial menjadi kalangan yang paling terkena dampaknya. Menggunakan media sosial dalam kehidupan sehari-hari menjadi sebuah kelaziman yang dapat mengubah berbagai aspek kehidupan remaja secara signifikan.
Hal ini disebabkan karena generasi milenial lahir dan tumbuh seiring dengan berkembangnya media dan teknologi digital sehingga anak-anak yang lahir pada generasi tersebut sangat familiar dengan penggunaan teknologi digital khususnya media sosial.
Media sosial sebenarnya mempunyai banyak manfaat mulai dari sekedar media entertainment, membentuk organisasi maupun komunitas, hingga ajang mencari pekerjaan. Berkembangnya media sosial juga memberikan kemudahan dalam melakukan berbagai hal seperti media membangun bisnis, mencari pekerjaan, dan juga informasi kegiatan- kegiatan volunteer.
Namun begitu, media sosial sudah menjadi candu bagi remaja yang identik dengan smartphone ditangan hampir 24 jam. Setiap jam pandangan mereka hanya tertuju pada smartphone, baik untuk membuka email, facebook, twitter dan yang lainnya.
Akibatnya, banyak generasi millenial yang mengungkapkan kalau mereka sadar bahwa mereka menghabiskan banyak waktu dengan sia-sia ketika sedang menggunakan media sosial.
Hal ini membuat mereka kehilangan waktu untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang lebih bermanfaat untuk diri sendiri maupun orang-orang di sekitarnya. Hal-hal tersebut membuat generasi milenial merasa bahwa media sosial ternyata memiliki pengaruh yang toxic.
Media sosial memang tidak akan terlepas dari pengaruh positive maupun negative. Dampak dari adanya media sosial itu tergantung dari si pengguna tersebut itu sendiri. Tidak selamanya media sosial itu selalu berdampak negative, karena semua tergantung pada bagaimana menggunakan dan mengelola media sosial.
Oleh karena itu, saran yang dapat diberikan kepada remaja saat ini ketika menggunakan media sosial adalah walaupun media sosial memberikan berbagai hiburan dan kemudahan untuk berkomunikasi dan sarana untuk mencari informasi, kalangan remaja diharapkan untuk dapat mengatur waktu dalam menggunakan media sosial agar kaum remaja tidak kecanduan dalam penggunaan media sosial dan tidak menghasilkan dampak negatif dalam penggunaannya.
Penulis: Chavia Fadhilah