PSBB Jilid II, Berikut Daftar Wisata yang Tutup di Jakarta

Travelista – Pertanggal 14 September 2020, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan kembali menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) guna menekan penyebaran covid-19 yang kian hari kian meningkat.

Akibat PSBB diterapkan kembali, banyak sektor usaha yang tutup sementera, tal terkecuali di sektor wisata. Penutupan sektor wisata dilakukan agar penerapan PSBB dapat berjalan maksimal sehingga angka penyebaran dapat ditekan.

Semantara itu, selama diberlakukannya penutupan di tempat wisata, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan melakukan pembersihan menyeluruh seperti yang dilansir dari akun resmi Twitter Pemprov DKI.

Baca juga: PSBB, Umat Hindu Tetap Laksanakan Sembhayang Galungan

Selain menutup serangkaian tempat wisata, Pemprov DKI juga meniadakan 10 kawasan khusus pesepeda (KKP).  Peniadaan KPP ini, meliputi Jl. Gajah Mada, Hayam Wuruk dan Jl. Benyamin Sueb di Jakarta Pusat.

Jl. Radem Inten dan KBT Sisi Utara di Jakarta Timur, Jl. Gajah Mada dan Hayam Wuruk di Jakarta Barat, Danau Sunter Selatan dan Benyamin Sueb di Jakarta Utara, serta Jalan Antasari di Jakarta Selatan.

Untuk sementara ini, pemerintah menghimbau agar masyarakat yang hobi berolahraga untuk melakukan aktivitas kesehariannya di sekitar rumah. Penutupan ini berlaku selama PSBB jilid II diberlakukan.

Berikut daftar lokasi wisata yang tutup sementara:

1. Ancol
2. Monas
3. Kota Tua
4. Ragunan
5. Taman Mini Indonesia Indah
6. Planetarium Jakarta
7. Taman Ismail Marzuki
8. PBB Setu Babakan
9. Rumah si Pitung
10. Lab Tari Kariwitan Condet
11. Pulau Cipir
12. Pulau Kelor
13. Pulau Onrust
14. Tugu Proklamasi
15. Taman Benyamin Sueb
16. Wayang Orang Bharata
17. Miss Tjitjih
18. Gedung Latihan Kesenian
19. Gedung Kesenian Jakarta
20. Museum Sejarah
21. Museum Taman Prasasti
22. Museum MH Thamrin
23. Museum Seni Rupa dan Keramik
24. Museum Tekstil
25. Museum Wayang
26. Museum Bahari
27. Museum Joang 45

Selama penutupan ini, diharapkan masyarakat dapat turut bekerja sama untuk tetap menjaga protokol kesehatan dan tetap berada di rumah jika tidak ada keperluan mendesak guna mencegah rantai penularan covid-19.

Travelista.id