Travelista – Memasuki bulan Oktober, curah hujan di Indonesia kian meningkat. Tak ayal, ada beberapa tempat wisata yang tidak disarankan dan harus dihindari. Bukan tanpa alasan, sebab di musim hujan seperti sekarang ini, jalan-jalan menjadi licin dan rawan longsor sehingga memungkinkan terjadinya kecelakaan.

Tak hanya itu, di musim hujan juga volume air di sungai-sungai meningkat dan berpotensi terjadinya banjir bandang. Tentu, fenomena seperti ini kerap terjadi Ketika musim penghujan tiba. Oleh sebab itu, kita harus selektif dalam memilah tempat wisata yang aman untuk berekreasi Bersama keluarga.

Berikut tempat wisata yang tidak disarankan Ketika musim penghujan:

1. Air Terjun (Curug)

Pesona keindahan air terjun memang memanjakan mata. Bagaimana tidak, kolaborasi antara tebing tinggi dan gemercik air menjadi ciri khas tersendiri dari air tejun. Dengan keindahannya tersebut, tak sedikit orang berbondong-bondong healing di kawasan yang satu ini.

Banyak aktivitas yang bisa dilakukan Ketika di air tejun, mulai dari berswafoto, berenang, hingga bermain air. Namun, Ketika musim penghujan, kawasan air terjun bisa menjadi sebuah kawasan yang berbahaya.

Bukan tanpa sebab, karena Ketika musim hujan tiba, aliran air dari atas meningkat sehingga dapat menyebabkan air bak yang dahsyat. Kendati demikian, ada beberapa tanda yang bisa kita ketahui Ketika akan terjadi air bak dari atas air terjun.

Pertama, aliran air secara perlahan akan berubah menjadi keruh. Kedua, banyaknya ranting pohon atau benda apapun terbawa arus air. Ketiga, secara cepat volume air meningkat dan arus air semakin deras.

Jika terjadi tanda-tanda tersebut, segera keluar dari kawasan air terjun secepat mungkin.

2. Gunung (Puncak)

Aktivitas pendakian gunung kini tengah menjadi tren di kalangan anak muda. Tak jarang, kini gunung-gungung di Indonesia, khususnya Pulau Jawa menjadi incaran para pendaki. Namun di kondisi musim hujan seperti sekarang ini, aktivitas pendakian menjadi sangat berbahaya.

Hal ini disebabkan dengan track yang licin serta tanah yang menjadi lembut. Tentu hal ini bisa berakibat fatal dan memungkinkan terjadinya bencana longsor.

Tak hanya itu, di musim hujan seperti sekarang ini kerap terjadi badai di puncak gunung. Dengan kondisi ekstrim seperti ini, menjauhi aktivitas pendakian rasanya harus dihindari untuk sementara waktu.

3. Pantai

Pantai menjadi salah satu destinasi pilihan Ketika berlibur. Indahnya desiran ombak terpadukan dengan putihnya pasir menjadi warna tersendiri saat berlibur ke pantai. Selain itu, banyak aktivitas yang bisa kita lakukan di pantai, mulai dari olahraga air, berenang, hingga berswafoto.

Namun, disaat kondisi musim hujan seperti sekarang ini, kita harus berhati-hati saat hendak berlibur ke kawasan pantai. Hal ini dikarenakan pada saat musim hujan angin akan berhembus lebih kencang sehingga memungkinkan terjadinya ombak tinggi.

Tak hanya berbahaya untuk wisatawan, musim hujan juga menjadi musuh bagi para nelayan. Badai kerap terjadi saat musim penghujan datang sehingga aktivitas berlayar sedikit terganggu.

4. Taman Bermain

Akhir pekan menjadi waktu yang tempat untuk mengunjungi taman bermain. Bukan tanpa alasan, sebab di waktu libur yang singkat, taman bermain sangat tepat untuk dijadikan tujuan karena jarak tempuh yang sangat singkat.

Namun Ketika musim hujan tiba, Anda perlu berpikir ulang Ketika hendak berekreasi ke taman bermain. Karena biasanya, pada saat hujan area bermain akan ditutup untuk semntara.  Niat hati ingin bersenang-senang, justru Anda akan disibukkan untuk mencari tempat berteduh.

Itulah beberapa tempat wisata yang harus dihindari Ketika musim hujan. Kendati demikian, Anda tetap bisa berlibur di kawasan tersebut namun dengan kehati-hatian dan tetap waspada.

Travelista.id

- Advertisement -
Previous article5 Tempat Uji Nyali di Tangerang. Berani?
Next articleInilah Gunung Es Yang Ditabrak Oleh Kapal Titanic