Musim Hujan, Source Tribunews.Jogja,com

Bulan November Jadi Contoh Nyata yang Selalu Turun Hujan

Travelista – Pada masa sekolah dulu, apakah sobat travelista ingat kalau nama bulan yang berakhiran kata -ber adalah musim hujan?Kalau masih ingat, musim hujan pasti akan dimulai pada bulan September – Desember di empat bulan terakhir akhir tahun.

“Mungkin waktu sekolah ada pelajaran bahwa bulan yang namanya ada ‘ber-ber’ seperti Oktober, November, dan Desember itu artinya musim hujan di Indonesia,” ucap Fachri, Kepala Pusat Meteorologi Publik BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) di lansir dari Detik.com.

Biasanya sih pelajaran ini berada di ilmu pengetahuan alam dasar, apakah benar ya faktanya seperti itu? Ternyata itu tidaklah benar loh sobat Mojou, pernyataan itu di tepis oleh Fachri.

“Ternyata tidak. Bukan berarti bulan yang namanya ada ‘ber-ber’, seluruh wilayah Indonesia itu hujan. Tidak,” sambung Fachri.

Fachri menjelaskan, setiap wilayah di Indonesia memiliki waktu masuknya musim kemarau dan musim hujan yang berbeda-beda. Menurut catatan pribadi yang dimiliki BMKG, tercatat ada 324 zona musim di Indonesia.

Baca juga Lima Tips Hadapi Cuaca Ekstrim Saat Traveling

Bahkan di satu wilayah pun bisa memiliki musim yang berbeda-beda dalam satu waktu. seperti yang terjadi di wilayah Jawa Timur.

“Oleh sebab itu, bahkan satu wilayah saja bisa beda musim hujannya. Contoh Jawa Timur. Jawa Timur itu masuk musim hujan antara awal hingga pertengahan November. 10 Hari pertama di bulan November di wilayah Jawa Timur bagian selatan, sedangkan wilayah Jawa Timur bagian utara pada sekitar pertengahan November,” papar Fachri.

Sedangkan di beberapa wilayah musim hujan bisa terjadi di pertengahan bulan. “Kalau di Maluku, justru musim hujan itu malah pada bulan Juni-Agustus,” tambahnya.

Baca juga : 4 Pulau Terbaik di Kepulauan Seribu Untuk Camping

Perbedaan waktu masuknya musim hujan memiliki banyak faktor yang dapat mempengaruhinya. Seperti masa udara, angin, dan lain sebagainya.

“Seperti di musim kemarau ini, udara basah datang dari Samudera Hindia yang menyebabkan hujan itu bergerak ke timur. Jadi yang kena bagian barat Indonesia dulu, makanya Aceh dan Sumatera Utara kini sudah mulai hujan tapi di Pulau Jawa belum,” papar Fachri.

Sedangkan menurut catatan yang dimiliki BMKG tentang 342 zona musim di Indonesia, musim hujan belum tentu akan hadir di bulan berakhiran kata “-ber”. Fachri menghimbau kepada kepada masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan atau travelling untuk mengecek prakiraan cuaca dan bisa menyiakan beberapa peralatan yang diperlukan saat terjadinya perbedaan musim.

“Yang dimaksud musim hujan itu, ketika ada hujan lebih dari 50 milimeter dalam 3 kali di 10 hari berturut-turut. Bisa saja terjadi sebelum musim hujan, sudah hujan tapi belum sebanyak itu,” tutup Fachri.

Travelista.id

Previous articleTernyata ini yang Membuat Penunggu Gunung Terganggu
Next articleHanya Negara ini, Beli BBM Pakai Rokok, Penasaran?